KUBU RAYA – Pemerintah Kabupaten Kubu Raya terus mendorong kolaborasi semua pihak untuk mencegah stunting. Hal ini disampaikan Wakil Bupati Kubu Raya Sukiryanto saat menghadiri kegiatan Gerakan Cegah Stunting dan Ibu Hamil Sehat Tingkat Kabupaten Kubu Raya Tahun 2025 di Aula Praja Utama Kantor Bupati Kubu Raya, Rabu (4/6/2025). Sukiryanto mengatakan pentingnya peran semua pihak dalam pencegahan stunting, mulai dari pemerintah, masyarakat, hingga swasta.
“Salah satu kunci pencegahan stunting adalah memastikan ibu hamil mendapatkan perhatian penuh mulai dari asupan gizi, pemeriksaan rutin di fasilitas kesehatan, hingga dukungan psikologis dan sosial dari lingkungan,” kata Sukiryanto.
Merespons arahan Kepala Pusat Badan Gizi Nasional (BGN) yang menyebut rencana pemberian makanan bergizi gratis bagi ibu hamil, Sukiryanto lantas mengajak untuk membentuk dapur bergizi khusus ibu hamil ke BGN Pusat.
“Mudah-mudahan ini terjadi. Artinya kita siap, kalau bisa kita berbuat. Karena kalau bicara stunting ini kita harus betul-betul memperhatikan ibu hamil. Makanya, ayo Pak Kadis Kesehatan beserta tim PKK, tim GOW, kalau perlu kita buat dapur bergizi khusus untuk ibu-ibu hamil, kita ajukan ke BGN Pusat,” ajaknya.
Dengan adanya dapur-dapur gizi, lanjut Sukiryanto, diharapkan distribusi makanan bergizi bagi ibu hamil akan lebih mudah terjangkau dan berkesinambungan.
Lebih lanjut melalui gerakan cegah stunting, Sukiryanto mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berperan aktif dalam mendukung upaya pencegahan stunting dan memastikan kesehatan ibu hamil sebagai fondasi generasi masa depan yang lebih sehat dan cerdas.
“Jika seluruh elemen masyarakat bergerak, maka penurunan stunting bukanlah hal yang sulit untuk dicapai,” tegas Sukiryanto. (Jr)